Selama ini, saya lebih sering membeli roti, camilan lain (terutama yang bikinnya ribet) karena berpikir waktu berjam-jam kayaknya mending buat menulis atau membereskan setrikaan yang menumpuk...hehe. Karena merasa waktu saya sangat terbatas dengan banyak aktivitas, akhirnya jarang nge-baking lagi.
Tapi, saat pandemik seperti ini, justru saya harus turun ke dapur lagi karena nggak mungkin menunggu pedagang lewat. kalaupun mereka lewat, bawaannya was-was kalau mau membeli. Meski capek minta ampun, banyak kerjaan terutama nulis naskah dan ngisi blog terganggu, tetap harus ngulen adonan lagi...kwkwk. Demi siapa? Demi mereka yang tiap hari nanyain camilan mulu...huhu.
Bawaannya kalau di rumah kayaknya selalu pengen ngemil, ya? Saya pribadi sering membuat roti lagi sekarang. Sesekali saya juga membuat donat. Antara donat dan roti, lebih suka mana? Saya lebih suka roti karena tidak pelru digoreng yang artinya minim minyak. Begitu juga dengan anak saya, katanya kalau makan donat bikin eneg.
Namun, sesekali nggak ada salahnya dong yang dicoba? Seperti biasa saya selalu pakai resep donat dari NCC. Dulu, sih selalu bikin versi tanpa kentang. Tapi, kali ini pengen banget nyoba yang ada kentangnya.
Hati-hati Menuangkan Air
Untuk adonan donat dengan kentang, kita harus hati-hati menuangkan air atau susu. Kenapa? Karena kentang kukus yang dihaluskan sudah mengandung air, sehingga kalau kebanyakan ngasih airnya bisa kelembekan dan susah sekali dibentuk *pengalaman, ya? Bener....kwkwk.
Resep-resep dari NCC insya Allah lembut banget hasilnya. Dengan catatan diulennya benar dan takarannya pun pas. Nggak usah modifikasi resep dulu apalagi jika kita baru pertama kali coba. Benar, ikuti saja dulu apa yang diarahkan di dalam resepnya, ya.
Untuk timbangan, saya pakai timbangan dapur digital yang banyak dijual di market place. Harganya murah banget, kok. Kalau nggak salah dulu dapat harga 35 ribuan doang. Sampai sekarang, masya Allah masih bisa dipakai.
Saya tidak menyarankan pakai timbangan kue selain itu karena pengalaman zaman dulu yang susah akuratnya terutama jika jumlah bahannya sedikit. Sedangkan kalau kita salah menakar, kue bisa bantat, kelembekan, dll.
Resep Donat Kentang NCC
Bahan:
250 gram terigu protein tinggi (contoh: Cakra)
50 gram gula pasir
25 gram susu bubuk
6 gram ragi instan
2 butir kuning telur
100 gram kentang kukus, haluskan
37 gram margarin atau butter
¼ sdt garam
50-60 ml air es (saya pakai UHT dingin)
Cara membuat:
- Campur terigu, susu bubuk, gula pasir, ragi, kentang yang sudah dilumatkan dengan garpu, serta kuning telur.
- Tambahkan air sedikit demi sedikit. Campur sampai rata. Ingat, ya, jangan kebanyakan ngasih airnya. Sebaiknya langsung diuleni dengan tangan dulu supaya tahu teksturnya sudah pas atau belum.
- Masukkan margarin dan garam. Uleni sampai kalis elastis. Saya uleni adonan hingga 1,5 jam, tapi ada jeda-jedanya ya. Ketika mixer panas, saya matikan, kemudian diuleni lagi, dst.
- Bulatkan adonan. Olesi wadah dengan minyak dan diamkan adonan selama 20 menit. Jangan lupa ditutup dengan kain bersih.
- Kempeskan adonan dan bagi menjadi beberapa bagian. Saya jadikan @40 gram. Bulatkan. Tutup dengan kain dan diamkan selama kurang lebih 20-30 menit. Tergantung suhu ruang.
- Panaskan minyak. Ambil satu per satu dan lubangi bagian tengahnya. Goreng sekali balik hingga keemasan. Pakai api kecil cenderung sedang saja, ya.
- Angkat dan sajikan dengan topping apa saja.
Semoga bermanfaat dan bisa jadi referensi untuk mengisi waktu luang di rumah, ya! Selamat mencoba :)
Salam hangat,
Comments